Saturday 23 February 2013

naruto chapter 621

ALUR CERITA NARUTO CHAPTER 621 " HASHIRAMA DAN MADARA "
===========================
SEBUAH PERTARUNGAN YG MEMULAI SEGALANYA,
chapter Kali ini adalah Flashback menceritakan pertarungan antara Hashirama dan Madara. Mereka bertarung, saling serang dengan jutsu andalan masing-masing. Serangan-serangan tersebut saling beradu bahkan sampai menciptakan ledakan besar yang terlihat dari langit.
-BLOOOWMMM....
Dari ledakkan itu, tampak dua sosok raksasa yang mengerikan.
Hashirama berdiri di atas sesosok mahluk yang terbuat dari elemen kayu, hal yang membuat Madara cukup kaget dan berkata,
"Ingin menggunakan Mokuton - Gobi no Jutsu untuk melawan Bijuu?"ujarnya.
Yg Madara sendiri duduk di atas sosok yang lebih mengejutkan. Tak hanya sekedar Kyuubi, melainkan Kyuubi yang tubuhnya sudah dilapisi jubah perang. Ya, Madara melapisi Kyuubi dengan Susanoo.
Sebuah Kombinasi Serangan kuat, membuat takjub hashirama.
"Apa!? Dia membuat Bijuu menggunakan Susanoo layaknya armor? Madara sialan, ternyata kau pintar juga." pikir Hashirama, yang malah tampak semakin menikmati pertarungan.

Naruto Chapter 621 - Hashirama dan Madara
Teks Version by www.Beelzeta.com

dgn gabungan kekuatan Madara, Kyuubi memegang pedang Susanoo Madara, lalu menggunakannya untuk menebas Hashirama.
-Hcratttt.... Trak...
Namun berhasil diblok,
"Aku bisa memprediksi bagaimana kau akan menggunakan pedang itu!!" ucap Hashirama yg telah menahannya dengan jutsu Mokuton, "Mokuton - Hotei no Jutsu!!" Kedua tangan raksasa kayu Hashirama menahan serangan itu.

Tak hanya sampai sana, jutsu Hashirama terus berlanjut. Di sekitar Kyuubi, muncul tangan-tangan raksasa elemen kayu yang siap untuk menyergapnya. Namun, Madara mampu mengantisipasinya. Kyuubi mengayunkan pedangnya, menciptakan tebasan tiga ratus enam puluh derajat yang membuat tangan-tangan itu putus.
Trass.. Trass..
Dan bahkan, gunung-gunung di sekitar mereka juga ikut terbelah.


Hashirama meloncat dari monsternya, kemudian berusaha untuk menjauh sejauh mungkin. "Kalau begini terus, bisa-bisa tempat ini akan benar-benar hancur. Kami harus mendekat ke laut." pikir Hashirama sambil meloncat di puing-puing yang berjatuhan.

"Aku tak akan membiarkanmu meloloskan diri!!" teriak Madara, masih terus mengejar dengan Kyuubi berjubah Susanoo itu. "Apa kau hanya bisa berlari, hah!!?" Madara bersiap untuk menembakkan bijuudama dari Kyuubi. Dan tak hanya sebatas itu, bola hitam tersebut juga ditusuki dengan pedang chakra yang Kyuubi bawa. Jadi setelah ditembakkan, serangan itu membentuk putaran mirip shuriken berkekuatan super.
"Kau tak akan bisa menghindarinya lagi, apa yang akan kau lakukan, hah!!?" ucap Madara.


Hashirama tak tampak ketakutan. Ia berhenti, lalu membalikkan badan dan kemudian menggigit jempolnya, lalu menciptakan segel Pemanggilan.
-Prak...
"Kuchiyose ... Gojuu Rashoumon!!!!" Hashirama memunculkan gerbang pertahanan berlapis, mirip seperti yang Orochimaru gunakan saat menahan bijuudama Naruto hanya saja lebih besar.

"Dengan ini ..."

"Dia merubah lintasan tembaknya!?" pikir kaget Madara. Meski tak mampu menahan sepenuhnya, setidaknya pertahanan tersebut mampu membelokkan tembakan Madara. Sehingga, bijuudama dengan pedang tadi melesat menuju laut. Namun ... Tembakkan itu terus melesat hingga sampai di pulau berikutnya dan meledak di sana.

"Serangannya mencapai sisi pantai yang lain!?" ucap kaget Hashirama.
"Hashirama, sudah lama semenjak pertarungan terakhir kita. Aku yakin kau pasti menyadari betapa banyak aku berkembang." ucap Madara.

"Hah, apa kau ingin menghancurkan semua yang sudah kita lakukan sejauh ini!? Semua usaha kita!!?" ucap Hashirama, sambil tetap dengan kuda-kuda siap bertarung.
"Pertarungan kita tak akan menghasilkan apapun, ini hanya akan membawa luka bagi desa dan shinobi!! Ini adalah penghinaan bagi saudara dan rekan kita!!"Tegas Hashirama.

"Berani-beraninya kau ..." kesel Madara malah semakin marah ketika mendengar itu.

"Aku tak ingin membunuhmu!!" ucap Hashirama.
"Apa kau merasa kalau kau bisa membunuhku jika kau mau!?" ucap Madara.
"Tidak!" Sahut Hashirama,
"Aku hanya berpikir kalau kita adalah teman." lanjutnya.

"Aku sudah jauh lebh kuattt!!!" teriak Madara,
-GROOOOARHHH....
yang diikuti dengan raungan kyuubi berjubah Susanoo Bersiap melancarkan serangan.

Posisi Madara saat ini benar-benar seolah tak terkalahkan. Namun, Hashirama tetap tak mau kalah, dan kemudian mengeluarkan salah satu jutsu terkuatnya.
"Tak ada jalan lain lagi.."Ucap Hashirama sambil pejamkan mata, dan Kemudian merapal sebuah Jutsu:
"Senpou ... Mokuton, Shinsuusenju!!!!.."
-Srankkkk..
Tiba2 Saja Sebuah Tanda khusus keluar dan melapisi wajah Hashirama, sama seperti saat Tsunade berada di mode terkuatnya. perubahan Raut wajahx disertai munculnya muncul sosok Raksasa Dewa, mirip budha raksasa dengan ribuan tangan di belakangnya. Monster tersebut begitu besar, yg bahkan ukurannya beberapa kali lebih besar dari Kyuubi.

"Aku datang, Madara!!!" teriak Hashirama maju menyerang. Begitupun Madara maju pula melancarkan serangan
"Keluarkan serangan terbaikmu, Hashirama!!"Ujar Madara Sambil maju dgn mengayunkan Senjata Kipas.
Saat Bentrokan 2 Kekuatan Dasyat akan terjadi
tiba-tiba, scene berpindah, menuju Flasback yang bahkan lebih jauh lagi dimana awal Saat Hashirama dan Madara bertemu ketika masih kecil...

----- Flashback -----
-Crak.. Crak.. Crak..
Sebuah Batu melaju cepat di atas air meloncat2 lalu tenggelam,
"Ukhh!!"
kesel seorang anak yg ternyata sejak td melempar batu di sungai. Namun, lemparannya tak pernah bisa sampai menyentuh sisi sungai yang satunya.
"Huh, lain kali aku pasti bisa membuatnya sampai ke sisi seberang." ucap anak kecil itu, yang tak lain adalah Madara kecil.

Ia kembali mencoba melempar dgn mengambil batu kecil, namun ia hentikan,
krn Ada seseorg yg telah duluan melempar Batu kecil ke sungai hingga lemparan trsebut sampai kesebrang.

"Harusnya kau melemparnya sedikit lebih tinggi." ucap seorang anak laki-laki yang tiba-tiba saja datang dibelakang dan madara menoleh.
"Itulah bagaimana caranya." ucap anak itu.

Sejenak Madara terdiam sepertinya kesel lagi, melihat ke arah anak itu, dan kemudian berkata,
"Aku tahu itu. Kalau aku benar-benar mau, aku pasti bisa." ucap Madara.
"Ngomong-ngomong, kamu siapa?" Madara bahkan tidak tahu siapa dia.

Kemudian, anak kecil itu memperkenalkan diri.
"Hmm, sekarang, bisa dibilang aku adalah saingan melempar batumu. Yah, lemparanku sudah mencapai sisi satunya sih." ucap anak itu, yang tak lain adalah Hashirama kecil.

Pertemuan dan takdir, itulah pertama kali Hashirama bertemu Madara.

BAGAIMANA LANJUTAN KISAHNYA??
spertinya Chapter2 kdpan lebih banyak diisi dgn Flashback :D
==========================
Bersambung ke Naruto Chapter 622

No comments:

Post a Comment